Ketidak Ekspresian Hati


Biasa di mulut belum tentu biasa di hati. Mulut bisa saja berkata “Biasa saja” padahal hati terharu dan terpukau. “Biasa saja” tapi sangat merindu saat berpisah itu ada. “Biasa saja” tapi khawatir karena tidak ada kabar juga ada. “Biasa saja” tapi merasa kehilangan juga ada banget. Dan pada akhirnya ucapan “Biasa saja” akan tetap menjadi biasa saja sampai ada keberanian hati untuk berekspresi. Selama keberanian berekspresi itu belum dilakukan, Hati lebam dan patah berkepingpun akan tetap berucap “biasa saja”.